Saturday, February 8, 2020

9 Pertanyaan yang Seringkali Ada mengenai Virus Corona

Virus corona tipe baru atau novel coronavirus (2019-nCoV) yang mewabah di sejumlah negara menimbulkan kecemasan. Yang awalnya cuma menjangkiti beberapa orang di Wuhan, China sekarang menyebar sampai ke lebih 20 negara di dunia.

Data hingga sementara Jumat (7/2) siang memperlihatkan 31.472 orang terinfeksi serta 638 salah satunya wafat. Sesaat 1.553 pasien sukses pulih. Beberapa periset masih mengusahakan antivirus obat untuk mengatasi virus corona. Terakhir, China telah coba ajukan paten calon obat untuk mengobati pasien corona, tetapi gagasan ini belum juga jelas.

Kamu kemungkinan mempunyai beberapa pertanyaan berkaitan wabah virus corona ini. Berikut beberapa pertanyaan yang sering ada dan jawabannya diambil dari Bold Sky.


1. Apa novel corona virus?

Frasa novel coronavirus diberi untuk virus corona tipe baru yang pertama-tama diketemukan di Wuhan, China. Penamaan novel, karena virus ini dapat menginfeksi orang. Sesaat angka 2019 disematkan sebab berlangsung pertama-tama pada 31 Desember 2019. Tersebab belum diidentifikasi jelas karena itu diberi nama 2019-nCoV.

2. Berapa beresiko novel coronavirus?

Orang yang terinfeksi virus corona tipe baru ini bisa memperlihatkan tanda-tanda mudah sampai kronis. Tanda-tanda mudah umumnya seperti flu yang mencakup pilek, batuk, sakit tenggorokan serta demam. Saat tanda-tanda ini semakin kronis karena itu dapat menyebabkan kesusahan bernapas, radang paru-paru sampai, kematian. Tetapi, agar bisa menyebabkan kematian, virus ini harus lewat beberapa tingkatan.

3. Siapapun yang rawan terserang virus corona?

orang yang paling rawan terinfeksi virus corona ialah mereka yang skema kebal tubuhnya lemah. Barisan rawan lain ialah, orang yang mempunyai reputasi penyakit bawaan seperti diabetes atau masalah pernafasan. Orang dengan penyakit bawaan lebih rawan terserang virus corona yang menyebabkan kematian.

4. Benarkah 2019-nCoV ditransmisikan ke orang lewat hewan?

Beberapa periset yakini penebaran virus 2019-nCoV peluang gede datang dari pasar hewan serta makanan laut di China. Tetapi bukan bermakna Kamu dapat terinfeksi virus corona dari hewan peliharaan atau hewan lain. Walau demikian Kamu harus tetap siaga serta dianjurkan untuk menahan kontak langsung dengan hewan hidup di pasar makanan laut atau, menghindarkan kontak dengan hewan--sampai sumber virus ini teridentifikasi dengan jelas.

Jauhi konsumsi makanan hewani yang tidak dibuat dengan masak.

5. Dapatkah tertular dari binatang piaraan?

Menurut beberapa periset, sampai sekarang belumlah ada bukti yang memperlihatkan virus corona tipe baru ini bisa disebarkan lewat binatang peliharaan seperti kucing serta anjing, atau binatang peliharaan lain yang terinfeksi 2019-nCoV.

6. Apa masker dapat membuat perlindungan kita dari virus corona?

Pemakaian masker memang dianjurkan oleh Tubuh Kesehatan Dunia (WHO) untuk batasi penebaran penyakit. Walau efisien untuk batas khusus, tetapi tidak seluruhnya ampuh menahan penebaran. Pemakaian masker cuma mencegah batuk atau bersin dalam tempat terbuka yang sangat mungkin cairan dari orang yang terinfeksi masuk ke hidung atau mulut Kamu.

7. Jadi, apa langkah mencegah supaya terlepas dari virus corona?

Lihat : Eksperimen: Memburu Masker N95 yang 'Langka' Dikarenakan Corona

Menurut Pusat Pengaturan serta Mencegah Penyakit (CDC) Amerika Serikat, mencegah paling baik ialah jaga kebersihan diri serta lingkungan sesuai dengan standard. Tingkah laku hidup bersih serta sehat ini diantaranya:
- Membersihkan tangan dengan air bersih serta sabun yang memiliki kandungan antiseptik
- Jauhi kontak langsung dengan orang sakit
- Jauhi sentuh mulut, mata atau hidung dengan tangan kotor
- Pakai disinfektan untuk bersihkan ruang di seputar Kamu
- Tetaplah ada di tempat tinggal saat Kamu didiagnosis menanggung derita virus corona. Jauhi penebaran virus dengan enggak lakukan kontak langsung dengan bagian keluarga atau orang lain. Serta, umumnya tutup mulut setiap saat bersin atau batuk.

8. Bagaimana mengenali ketidaksamaan tanda-tanda flu biasa dengan virus corona?

Kesamaan gejala-gelaja flu serta 2019-nCoV terhitung pilek, batuk, demam, serta bersin memang membuat diagnosis jadi benar-benar susah. Tapi tes laboratorium spesial bakal menolong mengenali kehadiran virus corona pada tubuh untuk memverifikasi masalah.

9. Apa satu orang pastinya terserang virus corona waktu memperlihatkan tanda-tanda flu, walau enggak pernah berkunjung ke negara terpengaruh atau lakukan kontak dengan orang yang terinfeksi?

Jawabannya, enggak. Orang yang menanggung derita flu tapi tidak pernah berkunjung ke negara atau tempat yang terinfeksi, atau lakukan kontak dengan orang yang terjangkiti virus corona condong tidak akan terinfeksi.

Berdasar beberapa laporan, beberapa wisatawan asal China yang melancong ke negara lain serta mempunyai tanda-tanda flu, waktu dites laboratorium, hasilnya negatif.

No comments:

Post a Comment